RekamFakta.com, Maluku Tenggara – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara Melalui Dinas Pendidikan menyalurkan bantuan bagi Siswa/i Ohoi Ohoiren, yang terdampak konflik sosial beberapa waktu lalu. Bantuan ini merupakan wujud kehadiran Negara melalui pemerintah daerah bagi rakyat.
Pembagian Bantuan ini diserahkan langsung oleh Kadis Pendidikan Malra Umar Hanubun, S.Pd di tempat pengungsian sementara warga desa ohoiren di Dua lokasi pengungsian sementara, yaitu di Ohoi Wab Ngufar dan Ohoi Ohoira, Kamis 4/8/2022.
Adapun bantuan yang diberikan berupa Tas Sekolah, Buku dan Pena. Bantuan-bantuan tersebut dibagikan kepada 142 siswa/siswi yang Terdiri dari 108 Siswa/Siswi Sekolah Dasar ( SD ) dan 34 Siswa/Siswi Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) Ohoiren yang menetap sementara di Ohoi Wab Ngufar dan Ohoi Ohoira.
Dalam arahan singkatnya Hanubun meminta agar Orang Tua Siswa tetap bersabar dan tidak perlu khawatir tentang kebutuhan siswa/i dalam dalam mengikuti proses Belajar di Sekolah Sementara.
“Bapak dan Ibu Orang tua siswa tak Perlu kuatir tentang kebutuhan anak – anak kita, kami dari Dinas Pendidikan Malra akan berupaya semaksimal mungkin untuk Membantu apa saja yang di perlukan dari para siswa/i pada saat mengikuti proses belajar pada sekolah – sekolah yang berada di tempat Pengungsian sementara “, ucapnya
Penyerahan Bantuan Tersebut diserahkan oleh Umar Hanubun, S.Pd secara simbolis kepada Yosefa Sirken, S.Pd selaku salah satu kepala sekolah untuk segera dibagikan Kepada 142 Siswa/Siswi Ohoi Ohoiren yang terdampak Konflik Sosial.
Yosefa Sirken, S.Pd kepada Media ini menyampaikan rasa syukurnya dan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Malra.
Terkahir Hanubun berharap agar keadaan kembali aman dan kondusif sehingga para siswa/i Ohoi Ohoiren dan warga yang berada di lokasi pengungsian sementara dapat kembali ke Ohoi Ohoiren agar dapat beraktifitas normal seperti biasanya.
“Saya harap warga juga tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang belum tentu benar,” tutupnya.
Perlu diketahui juga bahwa, Selain Bantuan dari Dinas Pendidikan, Tim satgas Penanganan Konflik juga memberikan Bantuan berupa beras, mie instan, tikar, gula dan selimut kepada warga Ohoi Ohoiren di lokasi pengungsian sementara, bantuan tersebut juga sudah diberikan kepada warga di Ohoi Ohoidertutu.
Setelah memberikan Bantuan, Kadis Pendidikan Bersama Tim Satgas Penangan Konflik bertolak Menuju Ohoi Ohoiren untuk melakukan pertemuan bersama dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemerintah Ohoi Ohoiren.
Dalam pertemuan tersebut disepakati untuk dalam waktu dekat warga Ohoi Ohoiren yang berada di lokasi pengungsian sementara dapat dipulangkan kembali ke Ohoi Ohoiren.
Erick/RF
