Rekamfakta.com, Gorontalo Utara – Operasi Keselamatan 2020 yang digelar oleh Satuan Lalu Lintas Polres Gorontalo Utara, yang dilaksanakan pada 07/04/2020 sampai dengan 14/04/2020, di wilayah hukum Polres Gorontalo Utara, dititik fokuskan pada sosialisasi pencegahan Covid-19. Rabu, (08/04/2020).
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Gorontalo Utara IPTU. Lingga Ramadhani mengungkapkan, Operasi Keselamatan 2020 ini difokuskan pada sosialisasi percepatan pencegahan Covid-19, kepada para pengendara kenderaan bermotor roda dua dan roda empat.
BERITA POPULER
“Normatifnya, Operasi Keselamatan 2020 ini, kami melakukan penindakan terhadap para pengendara bermotor roda dua dan roda empat, yang melanggar aturan lalu lintas. Tetapi, karena saat ini masih sementara situasi pencegahan Covid-19, maka operasi kali ini dialihkan ke pencegahan Covid-19,” Ungkap Lingga.
Lebih lanjut Lingga menjelaskan, dalam operasi kali ini, pihaknya akan melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19, dengan membagikan brosur, famplet, dan mensosialisasikan secara langsung bagaimana mencegah agar tidak tertular dengan Covid-19.
“Saat operasi nanti, kita akan bagi-bagikan brosur dan famplet, serta mensosialisasikan langsung bagaimana mencegah agar tak tertular Covid-19, seperti dengan membiasakan rajin mencuci tangangan, menggunakan masker saat keluar rumah, serta mensosialisasikan himbauan pemerintah pusat untuk tidak mudik,” jelas Lingga.
Namun, Lingga kembali menjelaskan. Hal ini bukan berarti pihaknya tidak akan melakukan penindakan, terhadap pelanggaran aturan lalu lintas. Pihaknya tetap akan menindak tegas pelanggaran lalu lintas yang bersifat membahayakan dan berpotensi tinggi pada kecelakaan lalu lintas.
“Namun kita tetap akan menindak tegas, pelanggaran aturan lalu lintas yang bersifat membahayakan, dan beresiko tinggi pada terjadinya kecelakaan lalu lintas, seperti muatan mobil yang melebihi kapasitas, tidak menggunakan helm standar, dan orang duduk di atas muatan,” jelas Lingga lagi.
Lingga menambahkan, dihimbau kepada pengendara kenderaan bermotor roda dua dan roda empat, yang hendak ke Sulawesi Tengah melalui jalur darat ke arah Kabupaten Buol, saat ini Pemerintah Kabupaten Buol telah menutup pintu perbatasan selama satu minggu.
“Dihimbau kepada masyarakat yang ingin ke Sulawesi Tengah, untuk jangan dulu ke Sulawesi tengah melalui perbatasan Gorontalo Utara dengan Kabupaten Buol, sebab saat ini pemerintah Kabupaten Buol, menutup pintu perbatasan selama satu minggu. Jangan sampai, masyarakat yang sudah terlanjur kesana terpaksa memutar balik arah, karena pintu perbatasan ditutup oleh Pemerintah Buol,” pungkasnya. (MYP/RF)