Rekamfakta.com, Provinsi Gorontalo – Serangan bertubi-tubi ditujukan pada Provinsi Gorontalo melalui Minuman Keras (Miras) jenis “Cap Tikus” ini, walaupun sudah banyak penangkapan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, tetapi tetap saja para pelaku penyelundupan Miras ini tidak pernah tobat memasukkan barang haram itu di Bumi “Serambi Madinah”.
Terkait penemuan Miras jenis “Cap Tikus” 864 Liter beberapa hari lalu di pinggir jalan Desa Yosonegoro oleh Polsek Limboto Barat, H. Adnan Entengo, A.Md, S.AP selaku Anggota DPRD Provinsi Gorontalo turut angkat bicara mengenai hal ini.
Baca juga :
- Anak Mantan Pelatih Persigo Lulus Bintara Polri Dengan Predikat Siswa Cendekia
- Tim Cobra Res Gorontalo Kota Dan Polsek Dungingi Bersama Tim Ilato Brimob Berhasil Amankan 10 Anggota Genk “SLABER” Beserta 4 Pucuk Panah Wayer
- Wakil Ketua MPR-RI Kunjungi Polda Gorontalo, Kapolda : Tidak Ada Kompromi Pada Narkoba, Termasuk Anggota Polisi Akan Saya Tindak Tegas
- Rencana Nelson Pomalingo Melaporkan Salah Satu Media Online Ditanggapi Aktivis Muda
- Dugaan “Pemalsuan Suket” Pemilik Cafee Nepa Logpon Dilaporkan Ke Polda Gorontalo
- HMI Menduga Kuat LPJ Penggunaan Dana Aspirasi 2017 DPRD Kota Tual Fiktif
- Berkas Dinyatakan Lengkap, Oknum ASN Provinsi Gorontalo Yang Terlibat Narkoba Sudah Diserahkan Ke Kejaksaan
- 187 Orang Bintara Jebolan SPN Tabongo Resmi Dilantik Kapolda Gorontalo
- Aktivis Lingkungan Soroti Genangan Air Di Mootinelo Dan Molinggapoto
Menurut Adnan, jika hal ini tidak di antisipasi, akan banyak perilaku menyimpang yang akan timbul, contoh saja banyaknya perceraian di Gorontalo itu salah satu penyebabnya adalah Miras, karena Miras itu menyebabkan orang hilang kesadaran yang tentu saja bisa menimbulkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
“Ya Allah, Luar biasa serangan Miras di Gorontalo, Saya sudah teruskan juga di Grup DPRD Provinsi Gorontalo, disitu juga ada Pimpinan Dewan, semoga masalah Miras ini bisa di hearing oleh Komisi terkait, saya berharap pihak-pihak terkait lebih intens lagi, karena serangan Miras ini merusak Generasi dan Peradaban Masyarakat Gorontalo, luar biasa hal ini, jadi intinya itu,” tegas Ketua DPW PKS Gorontalo ini.
“Harapan saya, Agar hal ini bisa menjadi keprihatinan bersama, siapa lagi yang bisa kita andalkan dari pemuda dan pemudi kita ini jika otaknya sudah rusak, sulit untuk di harapkan sebagai generasi penerus bangsa,” tutup Adnan Entengo. (0N4L/RF)